Ayub 21:7-16
Ayub 21:7-16 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Mengapa orang fasik tetap hidup, menjadi tua, bahkan menjadi bertambah-tambah kuat? Keturunan mereka tetap bersama mereka, dan anak cucu diperhatikan mereka. Rumah-rumah mereka aman, tak ada ketakutan, pentung Allah tidak menimpa mereka. Lembu jantan mereka memacek dan tidak gagal, lembu betina mereka beranak dan tidak keguguran. Kanak-kanak mereka dibiarkan keluar seperti kambing domba, anak-anak mereka melompat-lompat. Mereka bernyanyi-nyanyi dengan iringan rebana dan kecapi, dan bersukaria menurut lagu seruling. Mereka menghabiskan hari-hari mereka dalam kemujuran, dan dengan tenang mereka turun ke dalam dunia orang mati. Tetapi kata mereka kepada Allah: Pergilah dari kami! Kami tidak suka mengetahui jalan-jalan-Mu. Yang Mahakuasa itu apa, sehingga kami harus beribadah kepada-Nya, dan apa manfaatnya bagi kami, kalau kami memohon kepada-Nya? Memang, kemujuran mereka tidak terletak dalam kuasa mereka sendiri! Rancangan orang fasik adalah jauh dari padaku.
Ayub 21:7-16 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Mengapa orang fasik tetap hidup, menjadi tua, bahkan menjadi bertambah-tambah kuat? Keturunan mereka tetap bersama mereka, dan anak cucu diperhatikan mereka. Rumah-rumah mereka aman, tak ada ketakutan, pentung Allah tidak menimpa mereka. Lembu jantan mereka memacek dan tidak gagal, lembu betina mereka beranak dan tidak keguguran. Kanak-kanak mereka dibiarkan keluar seperti kambing domba, anak-anak mereka melompat-lompat. Mereka bernyanyi-nyanyi dengan iringan rebana dan kecapi, dan bersukaria menurut lagu seruling. Mereka menghabiskan hari-hari mereka dalam kemujuran, dan dengan tenang mereka turun ke dalam dunia orang mati. Tetapi kata mereka kepada Allah: Pergilah dari kami! Kami tidak suka mengetahui jalan-jalan-Mu. Yang Mahakuasa itu apa, sehingga kami harus beribadah kepada-Nya, dan apa manfaatnya bagi kami, kalau kami memohon kepada-Nya? Memang, kemujuran mereka tidak terletak dalam kuasa mereka sendiri! Rancangan orang fasik adalah jauh dari padaku.
Ayub 21:7-16 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
Mengapa orang jahat diberi umur panjang oleh Allah, dan harta mereka terus bertambah? Mereka hidup cukup lama sehingga melihat anak cucu mereka menjadi dewasa. Rumah tangga mereka aman sentosa; Allah tidak mendatangkan bencana atas mereka. Ternak mereka berkembang biak, dan tanpa kesulitan, beranak. Anak-anak orang jahat berlompatan dengan gembira, seperti domba muda yang bersukaria. Diiringi bunyi rebana, seruling dan kecapi, mereka ramai bernyanyi dan menari-nari. Hari-harinya dihabiskan dalam kebahagiaan, dan mereka meninggal penuh kedamaian. Padahal mereka telah berkata kepada Allah, “Jauhilah kami dan pergilah! Kami tak peduli dan tak ingin mengerti maksud dan kehendak-Mu bagi hidup kami.” Pikir mereka, “Melayani Allah tak ada gunanya, dan berdoa kepada-Nya tiada manfaatnya. Bukankah karena kekuatan kita saja, tercapailah segala maksud dan tujuan kita?” Akan tetapi aku sama sekali tidak setuju dengan jalan pikiran dan pendapat begitu.