Yohanes 8:34-47

Yohanes 8:34-47 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

Jawab Yesus kepada mereka, “Aku menegaskan kepadamu bahwa perkataan-Ku ini benar: Setiap orang yang berbuat dosa sudah menjadi budak dari dosa yang dia perbuat. Pikirkanlah contoh ini: Seorang budak yang dibeli tidak termasuk dalam anggota keluarga majikannya. Kedudukannya tidak sama dengan anak, yang adalah anggota keluarga itu untuk selamanya. Kalian berpikir, ‘Kami adalah keturunan Abraham, berarti kami termasuk keluarga Allah.’ Tetapi sebenarnya kalian adalah budak dosa. Karena itu, kalau Anak dari Tuan Rumah membebaskan kalian, maka kalian benar-benar bebas dari perbudakan. Memang Aku tahu kalian adalah keturunan Abraham. Tetapi meskipun begitu, kalian berusaha untuk membunuh-Ku, sebab kalian tidak mau menerima ajaran-Ku. Yang Aku ajarkan adalah hal-hal yang sudah dinyatakan Bapa kepada-Ku. Tetapi kalian hanya melakukan apa yang kalian pelajari dari bapak kalian.” Mereka menjawab, “Kami adalah keturunan Abraham.” Lalu Yesus berkata, “Kalau kalian benar-benar keturunan Abraham, pasti kalian mengikuti contoh Abraham. Aku menyampaikan kepada kalian ajaran benar yang Aku dengar dari Allah, tetapi kalian berusaha membunuh-Ku! Abraham tidak pernah berbuat begitu! Jadi sudah jelas bahwa kalian bukan keturunan Abraham, karena kalian mengikuti contoh bapak lain.” Orang-orang Yahudi itu pun menjawab, “Kami ini bukan anak-anak haram! Kami adalah anak dari satu Bapa yang sejati, yaitu Allah.” Lalu Yesus berkata lagi kepada mereka, “Kalau benar Allah itu Bapa kalian, pasti kalian akan mengasihi Aku, sebab Aku datang dari Allah. Aku datang bukan karena kemauan-Ku sendiri, tetapi Dialah yang mengutus Aku ke dunia ini. Dan inilah sebabnya kalian tidak bisa mengerti kata-kata-Ku: Karena kalian menolak menerima ajaran-Ku. Bapa kalian adalah iblis! Itulah sebabnya kalian senang melakukan kemauannya. Dari permulaan, iblis adalah pembunuh, dan dia selalu melawan ajaran benar karena dia membenci semua hal yang benar. Dia suka menipu karena memang itulah sifat aslinya. Dia adalah penipu dan bapa dari semua penipu. “Sedangkan ajaran-Ku adalah benar. Karena itulah kalian tidak mungkin percaya kepada-Ku! Kalian sama sekali tidak dapat membuktikan bahwa Aku pernah berbuat dosa. Jadi kalau Aku mengajarkan ajaran yang benar, kenapa kalian tidak percaya Aku? Setiap orang yang dimiliki Allah pasti akan mendengarkan ajaran Allah. Ternyata kalian tidak mau mendengarkan ajaran-Nya! Berarti, sudah terbukti bahwa kalian bukan milik Allah.”

Yohanes 8:34-47 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)

Yesus menjawab, “Kalian semua, tanpa kecuali, adalah budak dosa. Dan seorang budak tidak mempunyai hak untuk tinggal di keluarga tempat ia bekerja selamanya, tetapi seorang anak adalah bagian dari keluarga selamanya. Sebab itu, jikalau Anak itu membebaskan kalian, barulah kalian benar-benar bebas. Ya, Aku tahu kalian keturunan Abraham. Walaupun demikian, beberapa di antara kalian berusaha membunuh Aku, sebab perkataan-Ku tidak mendapat tempat di dalam hati kalian. Aku memberitahukan kepada kalian apa yang Aku lihat waktu Aku ada bersama Bapa-Ku. Tetapi kalian mendengarkan nasihat bapa kalian.” “Bapa kami ialah Abraham,” kata mereka. “Bukan,” jawab Yesus, “sebab seandainya Abraham bapa kalian, tentu kalian akan mengikuti teladan-teladannya yang baik. Tetapi sebaliknya, kalian berusaha membunuh Aku—dan semua ini karena Aku memberitahukan kepada kalian kebenaran yang Aku dengar dari Allah. Abraham tidak berbuat seperti itu! Kalian mematuhi bapa kalian yang asli jika kalian berbuat seperti itu.” Mereka menjawab, “Kami tidak dilahirkan di luar nikah. Bapa kami yang sebenarnya ialah Allah sendiri.” Yesus berkata kepada mereka, “Kalau demikian halnya, kalian tentu mengasihi Aku, sebab Aku datang dari Allah. Aku di sini bukan atas kehendak-Ku sendiri, melainkan Dialah yang mengutus Aku. Mengapa kalian tidak dapat mengerti apa yang Aku katakan? Kalian terhalang untuk melakukannya, sebab kalian adalah anak-anak si Iblis dan kalian gemar melakukan perbuatan jahat yang dilakukan oleh Iblis. Dari mulanya ia pembunuh dan pembenci kebenaran. Tidak satu titik kebenaran pun terdapat padanya. Jika ia berdusta, hal itu wajar baginya; karena ia adalah bapa para pendusta. Sebab itu, apabila Aku menyatakan kebenaran, kalian tentu saja tidak percaya. “Siapa di antara kalian dapat benar-benar menuduh Aku karena dosa, walaupun satu saja? Tidak ada seorang pun! Aku menyatakan kebenaran, mengapa kalian tidak percaya kepada-Ku? Tiap-tiap orang yang Bapanya Allah mendengar Firman Allah dengan senang hati. Karena kalian tidak demikian, ini membuktikan bahwa kalian bukanlah anak-anak-Nya.”

Yohanes 8:34-47 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)

Yesus menjawab, “Sesungguhnya, setiap orang yang menjalani hidup dengan berbuat dosa adalah seorang hamba, yaitu hamba dosa. Seorang hamba tidak tinggal dalam suatu keluarga untuk selamanya. Tetapi seorang anak adalah milik keluarga untuk selamanya. Jadi, apabila Sang Anak membebaskan kamu, maka kamu akan benar-benar bebas. Aku tahu bahwa kamu adalah keturunan Abraham. Tetapi kamu ingin membunuh-Ku karena kamu tidak mau menerima ajaran-Ku. Aku menyampaikan kepada kalian apa yang Bapa-Ku telah tunjukkan kepada-Ku. Namun, kalian melakukan apa yang dikatakan bapamu.” Mereka berkata, “Bapa kami adalah Abraham.” Jawab Yesus, “Jika kamu benar-benar adalah keturunan Abraham, maka kamu akan melakukan apa yang Abraham lakukan. Aku mengatakan kebenaran yang telah Kudengar dari Allah kepada kalian. Tetapi kalian berusaha untuk membunuh-Ku. Abraham tidak melakukan hal seperti itu. Jadi, kamu hanya melakukan apa yang dilakukan oleh bapamu sendiri.” Tetapi mereka menjawab, “Kami bukanlah seperti anak-anak yang tidak tahu siapa bapanya. Allah adalah satu-satunya Bapa kami yang kami miliki.” Kata Yesus kepada mereka, “Jika Allah benar-benar Bapamu, maka kamu akan mengasihi Aku. Aku berasal dari Allah dan sekarang Aku ada di sini. Aku datang bukan atas keinginan-Ku sendiri, melainkan diutus oleh Bapa-Ku. Kamu tidak mengerti hal-hal yang Kukatakan, sebab kamu tidak dapat menerima ajaran-Ku. Bapamu adalah iblis, dan kalian adalah miliknya. Kalian mau melakukan keinginannya. Ia adalah pembunuh sejak semula. Ia selalu menentang kebenaran, dan tidak ada kebenaran di dalamnya. Ia seperti tipuan yang ia katakan. Benar, ia adalah penipu dan bapa dari segala penipu. Tetapi Aku mengatakan kebenaran kepadamu, dan karena itulah kamu tidak percaya kepada-Ku. Dapatkah seorang dari antara kamu membuktikan bahwa Aku berdosa? Jika Aku mengatakan kebenaran, mengapa kamu tidak percaya kepada-Ku? Siapa pun yang adalah milik Allah menerima apa yang Ia katakan. Tetapi kamu tidak menerima apa yang Allah katakan, sebab kamu bukanlah milik Allah.”

Yohanes 8:34-47 Alkitab Terjemahan Baru (TB)

Kata Yesus kepada mereka: ”Aku berkata kepadamu, sesungguhnya setiap orang yang berbuat dosa, adalah hamba dosa. Dan hamba tidak tetap tinggal dalam rumah, tetapi anak tetap tinggal dalam rumah. Jadi apabila Anak itu memerdekakan kamu, kamu pun benar-benar merdeka.” ”Aku tahu, bahwa kamu adalah keturunan Abraham, tetapi kamu berusaha untuk membunuh Aku karena firman-Ku tidak beroleh tempat di dalam kamu. Apa yang Kulihat pada Bapa, itulah yang Kukatakan, dan demikian juga kamu perbuat tentang apa yang kamu dengar dari bapamu.” Jawab mereka kepada-Nya: ”Bapa kami ialah Abraham.” Kata Yesus kepada mereka: ”Jikalau sekiranya kamu anak-anak Abraham, tentulah kamu mengerjakan pekerjaan yang dikerjakan oleh Abraham. Tetapi yang kamu kerjakan ialah berusaha membunuh Aku; Aku, seorang yang mengatakan kebenaran kepadamu, yaitu kebenaran yang Kudengar dari Allah; pekerjaan yang demikian tidak dikerjakan oleh Abraham. Kamu mengerjakan pekerjaan bapamu sendiri.” Jawab mereka: ”Kami tidak dilahirkan dari zinah. Bapa kami satu, yaitu Allah.” Kata Yesus kepada mereka: ”Jikalau Allah adalah Bapamu, kamu akan mengasihi Aku, sebab Aku keluar dan datang dari Allah. Dan Aku datang bukan atas kehendak-Ku sendiri, melainkan Dialah yang mengutus Aku. Apakah sebabnya kamu tidak mengerti bahasa-Ku? Sebab kamu tidak dapat menangkap firman-Ku. Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendusta dan bapa segala dusta. Tetapi karena Aku mengatakan kebenaran kepadamu, kamu tidak percaya kepada-Ku. Siapakah di antaramu yang membuktikan bahwa Aku berbuat dosa? Apabila Aku mengatakan kebenaran, mengapakah kamu tidak percaya kepada-Ku? Barangsiapa berasal dari Allah, ia mendengarkan firman Allah; itulah sebabnya kamu tidak mendengarkannya, karena kamu tidak berasal dari Allah.”

Yohanes 8:34-47 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

“Sungguh benar kata-Ku ini,” kata Yesus kepada mereka. “Orang yang berbuat dosa, adalah hamba dosa. Dan seorang hamba tidak mempunyai tempat yang tetap di dalam keluarga, sedangkan anak untuk selama-lamanya mempunyai tempat dalam keluarga. Karena itulah, kalau Anak membebaskan kalian, kalian sungguh-sungguh bebas. Memang Aku tahu kalian ini keturunan Abraham. Namun kalian mau membunuh Aku, karena kalian tidak mau menerima pengajaran-Ku. Apa yang Kulihat pada Bapa-Ku, itulah yang Kukatakan. Sedangkan kalian melakukan apa yang diajarkan bapakmu kepadamu.” Mereka menjawab, “Bapak kami ialah Abraham.” “Sekiranya kalian betul-betul anak Abraham,” kata Yesus, “pastilah kalian melakukan apa yang dilakukan oleh Abraham. Aku menyampaikan kepadamu kebenaran yang Kudengar dari Allah, tetapi kalian mau membunuh Aku. Abraham tidak berbuat seperti itu! Kalian melakukan apa yang dilakukan oleh bapakmu sendiri.” Jawab mereka, “Kami bukan anak-anak haram. Bapa kami hanya satu, yaitu Allah sendiri.” Lalu Yesus berkata kepada mereka, “Sekiranya Allah itu Bapamu, kalian akan mengasihi Aku, sebab Aku datang dari Allah. Aku tidak datang dengan kemauan sendiri, tetapi Dialah yang mengutus Aku. Apa sebabnya kalian tidak mengerti apa yang Kukatakan? Sebab kalian tidak tahan mendengar ajaran-Ku. Iblislah bapakmu, dan kalian mau menuruti kemauan bapakmu. Sedari permulaan Iblis itu pembunuh. Ia tidak pernah memihak kebenaran, sebab tidak ada kebenaran padanya. Kalau ia berdusta, itu wajar, karena sudah begitu sifatnya. Ia pendusta dan asal segala dusta. Tetapi Aku mengatakan kebenaran, dan karena itulah kalian tidak percaya kepada-Ku. Siapa di antara kalian dapat membuktikan bahwa ada dosa pada-Ku? Kalau Aku mengatakan kebenaran, mengapa kalian tidak percaya kepada-Ku? Orang yang berasal dari Allah, mendengar perkataan Allah. Tetapi kalian bukan dari Allah, itulah sebabnya kalian tidak mau mendengar.”