Yohanes 1:37-42
Yohanes 1:37-42 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
Mendengar ucapannya itu, kami berdua langsung mengikuti Yesus dari belakang. Ketika Yesus berbalik dan melihat kami sedang mengikuti-Nya, Dia bertanya, “Kalian mencari apa?” Kami menjawab, “Rabi tinggal di mana?” (Panggilan ‘Rabi’ berasal dari bahasa Ibrani yang artinya ‘Guru.’) Lalu jawab Yesus, “Mari ikutlah, nanti kalian akan melihatnya.” Maka kami mengikuti Dia dan melihat di mana Dia tinggal. Mulai hari itu, kira-kira jam empat sore, kami tinggal bersama-sama dengan-Nya. Nama teman saya yang tadi juga mendengar perkataan Yohanes Pembaptis kemudian mengikut Yesus adalah Andreas. Dia punya saudara bernama Simon. Lalu Andreas segera mencari saudaranya itu dan berkata, “Kami sudah bertemu dengan Mesias!” (Mesias artinya ‘Kristus.’) Andreas mengajak Simon datang kepada Yesus. Ketika Yesus melihat Simon, Dia berkata kepadanya, “Namamu adalah Simon anak Yunus. Tetapi Aku memberikan nama baru kepadamu, yaitu Kefas.” (‘Kefas’ adalah kata dalam bahasa Aram yang mempunyai arti sama dengan kata ‘petrus’ dalam bahasa Yunani. Kedua kata itu berarti ‘batu besar.’) Itulah sebabnya Simon sering disebut Petrus.
Yohanes 1:37-42 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)
Kedua murid Yohanes itu berpaling, lalu mengikuti Yesus. Yesus menoleh dan melihat mereka mengikuti. “Kalian mau apa?” tanya-Nya. “Guru,” sahut mereka, “di manakah Guru tinggal?” “Ikutlah dan lihat sendiri,” kata-Nya. Lalu mereka itu mengikut Dia ke tempat Ia tinggal dan berdiam bersama Dia dari jam empat petang sampai malam hari. (Salah seorang dari keduanya ialah Andreas, saudara Simon Petrus.) Kemudian Andreas pergi mendapatkan Simon dan berkata, “Kami telah menemukan Mesias!” Lalu dibawanya Simon kepada Yesus. Yesus menatap Simon sejenak, lalu berkata, “Engkau adalah Simon, anak Yohanes, tetapi engkau akan dinamakan Petrus, artinya batu karang.”
Yohanes 1:37-42 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)
Kedua pengikut itu mendengar perkataan Yohanes, lalu mereka mengikuti Yesus. Yesus menoleh ke belakang dan melihat dua orang itu mengikuti-Nya. Ia bertanya, “Apa yang kamu inginkan?” Mereka menjawab Yesus, “Guru, di manakah Engkau tinggal?” Yesus menjawab, “Ikutlah Aku dan kamu akan melihatnya.” Jadi, kedua orang itu pergi bersama-Nya dan melihat di mana Yesus tinggal. Waktu itu kira-kira pukul empat sore, dan mereka tinggal di sana bersama Yesus pada hari itu. Salah satu dari kedua pengikut itu bernama Andreas, saudara Simon Petrus. Ia segera menemui Simon, saudaranya, dan berkata kepadanya, “Kami telah bertemu dengan Mesias.” (Mesias artinya “Kristus”.) Kemudian Andreas membawa Simon kepada Yesus. Yesus memandang Simon dan berkata, “Hai Simon, anak Yohanes. Kamu akan disebut Kefas.”
Yohanes 1:37-42 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Kedua murid itu mendengar apa yang dikatakannya itu, lalu mereka pergi mengikut Yesus. Tetapi Yesus menoleh ke belakang. Ia melihat, bahwa mereka mengikut Dia lalu berkata kepada mereka: ”Apakah yang kamu cari?” Kata mereka kepada-Nya: ”Rabi (artinya: Guru), di manakah Engkau tinggal?” Ia berkata kepada mereka: ”Marilah dan kamu akan melihatnya.” Mereka pun datang dan melihat di mana Ia tinggal, dan hari itu mereka tinggal bersama-sama dengan Dia; waktu itu kira-kira pukul empat. Salah seorang dari keduanya yang mendengar perkataan Yohanes lalu mengikut Yesus adalah Andreas, saudara Simon Petrus. Andreas mula-mula bertemu dengan Simon, saudaranya, dan ia berkata kepadanya: ”Kami telah menemukan Mesias (artinya: Kristus).” Ia membawanya kepada Yesus. Yesus memandang dia dan berkata: ”Engkau Simon, anak Yohanes, engkau akan dinamakan Kefas (artinya: Petrus).”
Yohanes 1:37-42 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
Kedua pengikut Yohanes mendengar kata-kata itu, lalu pergi mengikuti Yesus. Yesus menoleh ke belakang, dan melihat mereka sedang mengikuti Dia. Ia bertanya, “Kalian mencari apa?” Jawab mereka, “Rabi, di manakah Rabi tinggal?” (Kata ‘Rabi’ artinya guru.) “Mari lihat sendiri,” kata Yesus. Mereka pergi dengan Dia dan melihat di mana Ia tinggal. Waktu itu pukul empat sore. Hari itu mereka tinggal bersama Dia. Salah satu dari kedua orang yang telah mendengar apa yang dikatakan Yohanes dan kemudian pergi mengikuti Yesus, adalah Andreas, saudara Simon Petrus. Cepat-cepat Andreas mencari Simon, saudaranya, dan berkata kepadanya, “Kami sudah bertemu dengan Mesias!” (Mesias sama dengan Kristus, yaitu: Raja Penyelamat.) Andreas mengantar Simon kepada Yesus. Yesus menatap Simon, lalu berkata, “Engkau Simon, anak Yona. Engkau akan disebut Kefas.” (Kefas sama dengan Petrus, artinya: gunung batu.)