Kisah Para Rasul 7:22-25
Kisah Para Rasul 7:22-25 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
Musa dididik dalam segala ilmu orang Mesir sampai dia menjadi sangat cerdas dan berpengaruh, baik dalam perkataan maupun perbuatan. “Sewaktu Musa berumur empat puluh tahun, dia memutuskan untuk mengunjungi saudara-saudari sebangsanya. Saat itu, dia melihat salah satu dari mereka sedang dianiaya oleh seorang Mesir. Musa berusaha membela saudara sebangsanya dengan memukul orang Mesir itu sampai mati. Musa menyangka bahwa saudara-saudarinya orang Israel akan mengerti bahwa Allah sedang memakai dia untuk menyelamatkan mereka. Tetapi mereka tidak mengerti hal itu.
Kisah Para Rasul 7:22-25 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)
Ia diajari segala pengetahuan orang Mesir, dan ia menjadi seorang pangeran yang perkasa serta seorang ahli pidato. “Pada suatu hari, menjelang ulang tahunnya yang keempat puluh, timbullah niat dalam hatinya untuk mengunjungi saudara-saudaranya, bangsa Israel. Selama kunjungannya itu ia melihat seorang Mesir menganiaya seorang Israel. Ia membunuh orang Mesir itu. Musa mengira saudara-saudaranya akan mengerti, bahwa Allah telah mengutus dia untuk menolong mereka, tetapi sangkaannya itu meleset.
Kisah Para Rasul 7:22-25 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)
Orang Mesir mengajarkan segala sesuatu yang mereka ketahui kepada Musa sehingga Musa menjadi hebat dalam perkataan dan perbuatannya. Ketika Musa berusia 40 tahun, ia memutuskan untuk mengunjungi saudara-saudaranya, yaitu bangsa Israel. Ketika Musa melihat seorang Israel dianiaya orang Mesir, ia membela orang Israel itu dan memukul orang Mesir itu hingga mati. Musa mengira saudara-saudaranya, yaitu orang Israel, akan mengerti bahwa Allah memakainya untuk menyelamatkan mereka. Tetapi mereka tidak mengerti.
Kisah Para Rasul 7:22-25 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Dan Musa dididik dalam segala hikmat orang Mesir, dan ia berkuasa dalam perkataan dan perbuatannya. Pada waktu ia berumur empat puluh tahun, timbullah keinginan dalam hatinya untuk mengunjungi saudara-saudaranya, yaitu orang-orang Israel. Ketika itu ia melihat seorang dianiaya oleh seorang Mesir, lalu ia menolong dan membela orang itu dengan membunuh orang Mesir itu. Pada sangkanya saudara-saudaranya akan mengerti, bahwa Allah memakai dia untuk menyelamatkan mereka, tetapi mereka tidak mengerti.
Kisah Para Rasul 7:22-25 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
Segala ilmu bangsa Mesir diajarkan kepadanya dan ia menjadi orang yang sangat berkuasa dalam perkataan dan perbuatannya. Waktu Musa berumur empat puluh tahun, timbullah keinginan dalam hatinya untuk pergi melihat keadaan bangsanya orang Israel. Lalu ia melihat seorang dari mereka dianiaya oleh seorang Mesir; maka ia membela orang yang dianiaya itu dengan membunuh orang Mesir itu. Musa menyangka bangsanya akan mengerti bahwa Allah sedang memakai dia untuk membebaskan mereka. Tetapi ternyata mereka tidak mengerti.