Kisah Para Rasul 3:22-26
Kisah Para Rasul 3:22-26 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
Ingatlah nubuatan Musa kepada nenek moyang kita, ‘TUHAN Allahmu akan mengangkat seorang Nabi lagi bagi kalian, yaitu seorang Nabi seperti saya, yang berasal dari bangsa kita sendiri. Dengarkanlah dan taatilah segala sesuatu yang diperintahkan oleh Nabi itu. Siapa saja yang tidak taat kepada Nabi itu tidak lagi dianggap sebagai umat-Ku.’ Dan mulai dari Nabi Samuel, semua nabi lain sudah bernubuat tentang zaman sekarang ini. Kita adalah ahli waris nabi-nabi itu dan kita sudah termasuk dalam perjanjian yang diberikan Allah kepada nenek moyang kita. Sekarang, janji Allah kepada Abraham sudah mulai terjadi, yaitu, ‘Melalui keturunanmu, semua bangsa di dunia ini akan diberkati.’ Jadi, ketika Allah mengangkat dan mengutus Yesus ke dunia sebagai Hamba-Nya dan Raja Penyelamat, pertama-tama Allah mengutus Dia untuk memberkati kita umat-Nya, asalkan kita masing-masing bertobat dari kejahatan kita.”
Kisah Para Rasul 3:21-26 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)
Ia harus tetap tinggal di surga sampai segala sesuatu dipulihkan, sebagaimana dikatakan Allah melalui nabi-nabi-Nya pada zaman dahulu. Musa, misalnya, dahulu kala berkata, “ ‘Tuhan Allah akan membangkitkan di antara kamu seorang Nabi seperti aku. Dengarkanlah segala sesuatu yang dikatakan-Nya kepadamu. Siapa pun yang tidak mau mendengarkan Dia, akan dibinasakan.’ “Samuel dan semua nabi setelah dia telah bernubuat tentang apa yang terjadi sekarang ini. Saudara adalah keturunan nabi-nabi itu dan janji Allah kepada nenek moyang Saudara berlaku juga bagi Saudara, yaitu bahwa Allah akan memberkati segenap umat manusia dengan perantaraan bangsa Yahudi. Janji itu diberikan Allah kepada Abraham. Dan segera setelah Allah membangkitkan Hamba-Nya, mula-mula Ia mengutus-Nya kepada Saudara-Saudara, umat Israel, untuk memberkati Saudara dengan memalingkan Saudara dari dosa.”
Kisah Para Rasul 3:22-26 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)
Musa berkata, ‘Tuhan Allahmu akan memilih seorang nabi bagimu di antara kaum keluargamu. Ia akan seperti aku. Taatilah semua yang Ia katakan kepadamu. Dan siapa yang tidak menaati nabi itu akan mati, dipisahkan dari antara umat Allah.’ Samuel dan semua nabi lainnya yang membicarakan pesan Tuhan setelah Samuel, mengatakan bahwa ini akan datang. Kamulah pewaris dari nabi-nabi dan penerima perjanjian yang dibuat Allah dengan leluhurmu. Allah berkata kepada Abraham, ‘Melalui keturunanmu, semua orang di bumi akan diberkati.’ Allah memilih Yesus hamba-Nya dan mengirim-Nya kepadamu pertama-tama. Ia mengutus-Nya untuk memberkatimu dengan membuat setiap kamu berbalik dari jalan hidupmu yang jahat.”
Kisah Para Rasul 3:22-26 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Bukankah telah dikatakan Musa: Tuhan Allah akan membangkitkan bagimu seorang nabi dari antara saudara-saudaramu, sama seperti aku: Dengarkanlah dia dalam segala sesuatu yang akan dikatakannya kepadamu. Dan akan terjadi, bahwa semua orang yang tidak mendengarkan nabi itu, akan dibasmi dari umat kita. Dan semua nabi yang pernah berbicara, mulai dari Samuel, dan sesudah dia, telah bernubuat tentang zaman ini. Kamulah yang mewarisi nubuat-nubuat itu dan mendapat bagian dalam perjanjian yang telah diadakan Allah dengan nenek moyang kita, ketika Ia berfirman kepada Abraham: Oleh keturunanmu semua bangsa di muka bumi akan diberkati. Dan bagi kamulah pertama-tama Allah membangkitkan Hamba-Nya dan mengutus-Nya kepada kamu, supaya Ia memberkati kamu dengan memimpin kamu masing-masing kembali dari segala kejahatanmu.”
Kisah Para Rasul 3:22-26 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
Musa pernah berkata, ‘Allah Tuhanmu akan mengutus kepadamu seorang nabi dari bangsamu sendiri, seperti Ia mengutus aku. Kamu harus mendengar semua yang dikatakan oleh nabi itu kepadamu. Orang yang tidak memperhatikan apa yang dikatakan oleh nabi itu, orang itu akan disingkirkan dari umat Allah dan dibinasakan.’ Nabi-nabi yang pernah menyampaikan berita dari Allah, mulai dari Nabi Samuel dan nabi-nabi lainnya yang datang kemudian, semuanya memberitakan tentang zaman ini. Janji-janji dari Allah yang disampaikan oleh nabi-nabi adalah untuk Saudara-saudara. Dalam perjanjian yang Allah buat dengan nenek moyangmu, Allah berkata kepada Abraham begini, ‘Dari keturunanmu Aku akan memberkati segala bangsa di bumi.’ Perjanjian itu adalah untuk kalian juga. Itu sebabnya Allah memilih Hamba-Nya, lalu menyuruh Dia datang kepada kalian terlebih dahulu, supaya Ia memberkati kalian. Caranya Ia memberkati ialah dengan membuat Saudara-saudara sekalian bertobat dari cara hidupmu yang jahat.”