2 Tawarikh 36:17-23

2 Tawarikh 36:17-23 Alkitab Terjemahan Baru (TB)

TUHAN menggerakkan raja orang Kasdim melawan mereka. Raja itu membunuh teruna mereka dengan pedang dalam rumah kudus mereka, dan tidak menyayangkan teruna atau gadis, orang tua atau orang ubanan – semua diserahkan TUHAN ke dalam tangannya. Seluruh perkakas rumah Allah, yang besar dan yang kecil, serta harta benda dari rumah TUHAN, harta benda raja dan harta benda para panglimanya, semuanya dibawanya ke Babel. Mereka membakar rumah Allah, merobohkan tembok Yerusalem dan membakar segala puri dalam kota itu dengan api, sehingga musnahlah segala perabotannya yang indah-indah. Mereka yang masih tinggal dan yang luput dari pedang diangkutnya ke Babel dan mereka menjadi budaknya dan budak anak-anaknya sampai kerajaan Persia berkuasa. Dengan demikian genaplah firman TUHAN yang diucapkan Yeremia, sampai tanah itu pulih dari akibat dilalaikannya tahun-tahun sabatnya, karena tanah itu tandus selama menjalani sabat, hingga genaplah tujuh puluh tahun. Pada tahun pertama zaman Koresh, raja negeri Persia, TUHAN menggerakkan hati Koresh, raja Persia itu untuk menggenapkan firman yang diucapkan oleh Yeremia, sehingga disiarkan di seluruh kerajaan Koresh secara lisan dan tulisan pengumuman ini: ”Beginilah perintah Koresh, raja Persia: Segala kerajaan di bumi telah dikaruniakan kepadaku oleh TUHAN, Allah semesta langit. Ia menugaskan aku untuk mendirikan rumah bagi-Nya di Yerusalem, yang terletak di Yehuda. Siapa di antara kamu termasuk umat-Nya, TUHAN, Allahnya, menyertainya, dan biarlah ia berangkat pulang!”

2 Tawarikh 36:17-23 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

TUHAN menggerakkan hati raja Babel supaya menyerang mereka. Raja itu membunuh orang Yehuda yang muda-muda, termasuk mereka yang berada di dalam Rumah TUHAN. Ia tidak mengasihani seorang pun, tua atau muda, laki-laki atau perempuan, sakit atau sehat. Mereka semua diserahkan Allah kepada raja Babel. Perkakas-perkakas Rumah TUHAN, dan barang-barangnya yang berharga, juga harta benda raja dan para pegawainya, semuanya dirampas oleh raja Babel itu lalu dibawa ke Babel. Ia meruntuhkan tembok kota Yerusalem, dan membakar kota itu, termasuk Rumah TUHAN dan semua istana bersama barang-barang berharga yang masih ada di dalam istana-istana itu. Rakyat yang luput diangkutnya ke Babel. Di sana mereka menjadi hambanya dan hamba keturunannya sampai pada masa kerajaan Persia berkuasa. Demikianlah terjadi apa yang dikatakan TUHAN melalui Yeremia bahwa negeri itu akan tandus 70 tahun lamanya sebagai ganti tahun-tahun Sabat yang tidak diindahkan. Pada tahun pertama pemerintahan Kores, raja Persia, TUHAN melaksanakan apa yang telah diucapkan-Nya melalui Nabi Yeremia. TUHAN menggerakkan hati Kores untuk mengeluarkan sebuah perintah yang dibacakan di seluruh kerajaannya. Bunyinya demikian: “Inilah perintah Kores, raja Persia! TUHAN, Allah penguasa di surga telah menjadikan aku raja atas seluruh dunia, dan menugaskan aku untuk membangun rumah bagi-Nya di Yerusalem di daerah Yehuda. Jadi, kamu semua yang menjadi umat Allah harus kembali ke sana! Semoga TUHAN Allahmu melindungi kamu.”