1 Petrus 2:7-8
1 Petrus 2:7-8 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
Jadi, bagi kita yang percaya kepada Yesus, Dia sangat berharga. Namun, bagi semua orang yang tidak percaya, terjadilah kepada mereka seperti Firman Allah ini, “Batu yang dianggap tidak berguna oleh tukang-tukang bangunan sudah dijadikan Allah sebagai batu fondasi yang paling utama.” Dan ada ayat lain yang mengatakan, “Batu itu akan menyebabkan banyak orang tersandung, seperti ketika seseorang yang sedang berjalan terantuk sesuatu sehingga jatuh.” Mereka jatuh karena tidak mau percaya dan mengikuti Firman Allah. Itulah yang sudah ditentukan Allah bagi mereka.
1 Petrus 2:7-8 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)
Ia sangat berharga bagi Saudara yang percaya; sedangkan bagi mereka yang menolak Dia: “Batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan telah menjadi batu penjuru, yaitu bagian bangunan yang paling penting.” Kitab Suci juga berkata: “Dialah Batu yang menyebabkan beberapa orang tersandung dan jatuh.” Mereka akan tersandung, sebab mereka tidak mau mendengarkan dan menaati firman Allah, dan sebagai hukuman mereka akan jatuh.
1 Petrus 2:7-8 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)
Jadi, batu itu membawa kehormatan kepada kamu yang percaya. Tetapi bagi mereka yang tidak percaya, Ia adalah “batu yang ditolak oleh tukang-tukang bangunan, telah menjadi batu yang paling penting.” Bagi mereka Ia adalah
1 Petrus 2:7-8 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Karena itu bagi kamu, yang percaya, ia mahal, tetapi bagi mereka yang tidak percaya: ”Batu yang telah dibuang oleh tukang-tukang bangunan, telah menjadi batu penjuru, juga telah menjadi batu sentuhan dan suatu batu sandungan.” Mereka tersandung padanya, karena mereka tidak taat kepada firman Allah; dan untuk itu mereka juga telah disediakan.
1 Petrus 2:7-8 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
Batu itu sangat berharga untuk kalian yang percaya. Tetapi bagi orang-orang yang tidak percaya, berlakulah ayat-ayat Alkitab berikut ini, “Batu yang tidak terpakai oleh tukang-tukang bangunan itu ternyata menjadi batu yang terutama,” dan “Itulah batu yang membuat orang tersandung, batu yang membuat mereka jatuh.” Mereka tersandung sebab mereka tidak percaya akan perkataan Allah. Begitulah sudah ditentukan Allah mengenai mereka.