1 Yohanes 5:7-12
1 Yohanes 5:7-12 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
Jadi, Allah sudah memberikan kepada kita tiga hal yang menyampaikan kesaksian yang sama tentang Yesus, yaitu Roh Kudus, air, dan darah. Pikirkanlah: Biasanya kita percaya pada ucapan seorang saksi mata. Alangkah jauh lebih terpercaya lagi jika yang memberi kesaksian adalah Allah sendiri! Dan inilah kesaksian penting yang diungkapkan Allah mengenai Anak-Nya: Allah sudah memberikan hidup kekal kepada kita. Hidup kekal itu hanya diberikan kepada orang-orang yang bersatu dengan Anak-Nya. Setiap orang yang sudah percaya kepada Anak Allah yakin di dalam hatinya bahwa pernyataan Allah Bapa itu benar. Tetapi setiap orang yang tidak percaya pada kesaksian Allah sama dengan mengatakan bahwa Allah pembohong, karena orang itu menolak untuk mempercayai kesaksian Allah tentang Anak-Nya. Setiap orang yang bersatu dengan Anak Allah memiliki hidup yang kekal, tetapi siapa pun yang tidak bersatu dengan Anak Allah tidak akan memiliki hidup yang kekal.
1 Yohanes 5:7-12 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)
Jadi, ada tiga saksi: Roh Kudus, air, dan darah. Dan ketiganya memberikan kesaksian yang sama. Kita memercayai saksi-saksi di pengadilan negeri, maka kita juga patut memercayai pernyataan Allah. Allah telah menyatakan bahwa Yesus adalah Anak-Nya. Semua orang yang memercayainya menyadari kebenaran pernyataan itu. Kalau ada orang yang tidak memercayainya, sesungguhnya ia memandang Allah itu pendusta, sebab ia tidak memercayai pernyataan Allah tentang Anak-Nya. Dan apakah yang sebenarnya telah dinyatakan Allah itu? Bahwa Ia telah memberikan hidup kekal kepada kita dan bahwa hidup itu ada di dalam Anak-Nya. Jadi, siapa yang memiliki Anak Allah, memiliki hidup; siapa yang tidak memiliki Anak Allah tidak memiliki hidup.
1 Yohanes 5:7-12 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)
Jadi, ada tiga saksi yang memberitahu kita tentang Yesus: Roh, air dan darah. Ketiganya memberi kesaksian yang sama. Kalau kita bisa menerima perkataan manusia, perkataan Allah jauh lebih penting. Inilah yang Allah katakan kepada kita: Ia memberitahu kita kebenaran tentang Anak-Nya. Barangsiapa percaya kepada Anak Allah memiliki kebenaran yang Allah beritahukan kepada kita. Tetapi siapa saja yang tidak percaya kepada Allah membuat Allah menjadi pembohong, karena ia tidak percaya bahwa Allah memberitahu kita tentang Anak-Nya. Inilah yang dikatakan Allah kepada kita: Allah sudah memberi kita hidup kekal, dan hidup kekal itu ada di dalam Anak-Nya. Barangsiapa yang mempunyai Anak Allah memiliki hidup kekal, tetapi barangsiapa tidak mempunyai Anak Allah tidak mempunyai hidup kekal.
1 Yohanes 5:7-12 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Sebab ada tiga yang memberi kesaksian [di dalam sorga: Bapa, Firman dan Roh Kudus; dan ketiganya adalah satu. Dan ada tiga yang memberi kesaksian di bumi]: Roh dan air dan darah dan ketiganya adalah satu. Kita menerima kesaksian manusia, tetapi kesaksian Allah lebih kuat. Sebab demikianlah kesaksian yang diberikan Allah tentang Anak-Nya. Barangsiapa percaya kepada Anak Allah, ia mempunyai kesaksian itu di dalam dirinya; barangsiapa tidak percaya kepada Allah, ia membuat Dia menjadi pendusta, karena ia tidak percaya akan kesaksian yang diberikan Allah tentang Anak-Nya. Dan inilah kesaksian itu: Allah telah mengaruniakan hidup yang kekal kepada kita dan hidup itu ada di dalam Anak-Nya. Barangsiapa memiliki Anak, ia memiliki hidup; barangsiapa tidak memiliki Anak, ia tidak memiliki hidup.
1 Yohanes 5:7-12 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
Ada tiga saksi: Roh Allah, air dan darah -- ketiga-tiganya memberikan kesaksian yang sama. Kita percaya kepada kesaksian manusia, tetapi kesaksian Allah lebih kuat lagi. Dan itulah kesaksian yang sudah diberikan oleh Allah tentang Anak-Nya. Sebab itu, orang yang percaya kepada Anak Allah, sudah menerima kesaksian itu di dalam hatinya; tetapi orang yang tidak mempercayai Allah, sudah beranggapan seakan-akan Allah pendusta, sebab ia tidak percaya apa yang dikatakan Allah tentang Anak-Nya. Inilah kesaksian itu: Allah sudah memberikan kepada kita hidup sejati dan kekal, dan Anak-Nya adalah sumber hidup itu. Orang yang mempunyai Anak Allah, mempunyai hidup itu; dan orang yang tidak mempunyai Dia, tidak mempunyai hidup itu.