1 Yohanes 4:1-6
1 Yohanes 4:1-6 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
Saudara-saudari yang saya kasihi, janganlah cepat percaya kepada seseorang yang mengaku bahwa ajaran atau nubuatannya berasal dari Roh Kudus. Kalian harus terlebih dulu menguji ajaran atau nubuatannya itu untuk mengetahui apakah memang dari Roh Allah atau roh lain, karena di dunia ini sudah banyak guru dan nabi palsu. Inilah salah satu cara untuk menguji apakah di dalam diri seseorang ada Roh Allah: Kalau orang itu mengaku, “Saya percaya bahwa Yesus adalah Kristus yang sudah datang dari Allah ke dunia ini sebagai manusia dengan tubuh biasa,” berarti di dalam dirinya ada Roh Allah. Namun, bila dia tidak mengaku seperti itu, berarti dia dipengaruhi oleh roh lain yang tidak berasal dari Allah. Orang itu adalah utusan antikristus. Kalian sudah tahu bahwa antikristus sedang datang dan sekarang sudah ada di dalam dunia. Anak-anakku, kita berasal dari Allah, dan kita sudah memiliki kuasa untuk mengalahkan guru-guru palsu itu. Karena Roh yang ada dalam diri kita lebih besar daripada roh antikristus yang sekarang sudah ada di dunia ini. Guru-guru palsu itu berasal dari dunia ini. Itulah sebabnya ajaran mereka sesuai dengan pikiran orang duniawi, dan orang-orang duniawi senang mendengarkan mereka. Sebaliknya, kita adalah milik Allah. Yang mendengarkan kita hanyalah orang-orang yang mengenal Allah, sedangkan mereka yang bukan milik Allah tidak mendengarkan ajaran benar dari kita. Dengan begitu, kita bisa mengetahui apakah seseorang mempunyai Roh Kebenaran (yaitu Roh Allah) atau roh yang menyesatkan.
1 Yohanes 4:1-6 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)
SAHABAT-SAHABAT yang saya kasihi, janganlah langsung percaya orang yang mengaku menyampaikan berita dari Roh Allah: Ujilah lebih dahulu apakah hal itu benar. Karena di sekitar kita terdapat banyak guru palsu. Untuk mengetahui apakah berita itu dari Roh Kudus hendaklah kita bertanya: apakah ajaran itu benar-benar mengaku bahwa Yesus Kristus, Anak Allah, sungguh-sungguh menjadi manusia dengan tubuh jasmani? Jikalau demikian, maka berita itu berasal dari Allah. Jikalau tidak, maka berita itu bukan dari Allah, tetapi dari pihak yang melawan Kristus, seperti si Antikristus yang telah Saudara dengar dan yang akan datang. Sikapnya yang memusuhi Kristus sudah meluas di dunia ini. Sahabat-sahabat yang saya kasihi, Saudara milik Allah dan telah menang atas nabi-nabi palsu itu, sebab di dalam hati Saudara ada Yang lebih kuat daripada Iblis yang menguasai dunia ini. Mereka milik dunia ini. Jadi, dengan sendirinya mereka memperhatikan hal-hal duniawi dan dunia memperhatikan mereka. Tetapi kita ini anak-anak Allah; jadi, hanya mereka yang telah berjalan dan berbicara dengan Allah, yang mau mendengarkan kita. Orang lain tidak akan mau. Itulah cara lain untuk mengetahui apakah suatu berita benar-benar berasal dari Allah; karena jika berasal dari Allah, dunia tidak akan mau mendengarkannya.
1 Yohanes 4:1-6 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)
Saudara-saudariku yang terkasih, sekarang banyak orang di dunia ini yang mengaku berbicara bagi Allah. Janganlah percaya kepada orang yang mengatakan bahwa mereka mempunyai Roh Allah. Kamu harus menguji mereka untuk mengetahui apakah roh itu berasal dari Allah. Beginilah cara kamu mengenali Roh Allah: jika Roh itu mengaku bahwa Yesus adalah Kristus yang datang ke dunia dan menjadi manusia. Roh itu adalah dari Allah. Tetapi setiap roh yang menolak untuk mengatakan hal itu tentang Yesus, roh itu bukanlah dari Allah. Ini adalah roh dari musuh Kristus. Kamu semua sudah mendengar bahwa musuh Kristus sedang datang, dan sekarang ia sudah ada di dunia. Anak-anakku, kalian adalah milik Allah, dan kamu sudah mengalahkan nabi-nabi palsu itu. Sebab, Roh yang ada di dalam kamu lebih besar daripada roh mana pun yang ada di dunia. Mereka berasal dari dunia. Karena itu, apa yang mereka katakan adalah tentang hal-hal duniawi dan dunia mendengarkan perkataan mereka. Tetapi kita ini dari Allah. Maka orang yang mengenal Allah akan mendengarkan kita. Tetapi orang yang tidak mengenal Allah tidak akan mendengarkan kita. Begitulah cara kita membedakan Roh yang benar dan roh yang salah.
1 Yohanes 4:1-6 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah percaya akan setiap roh, tetapi ujilah roh-roh itu, apakah mereka berasal dari Allah; sebab banyak nabi-nabi palsu yang telah muncul dan pergi ke seluruh dunia. Demikianlah kita mengenal Roh Allah: setiap roh yang mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang sebagai manusia, berasal dari Allah, dan setiap roh, yang tidak mengaku Yesus, tidak berasal dari Allah. Roh itu adalah roh antikristus dan tentang dia telah kamu dengar, bahwa ia akan datang dan sekarang ini ia sudah ada di dalam dunia. Kamu berasal dari Allah, anak-anakku, dan kamu telah mengalahkan nabi-nabi palsu itu; sebab Roh yang ada di dalam kamu, lebih besar dari pada roh yang ada di dalam dunia. Mereka berasal dari dunia; sebab itu mereka berbicara tentang hal-hal duniawi dan dunia mendengarkan mereka. Kami berasal dari Allah: barangsiapa mengenal Allah, ia mendengarkan kami; barangsiapa tidak berasal dari Allah, ia tidak mendengarkan kami. Itulah tandanya Roh kebenaran dan roh yang menyesatkan.
1 Yohanes 4:1-6 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
Saudara-saudara yang tercinta! Janganlah percaya kepada semua orang yang mengaku mempunyai Roh Allah, tetapi ujilah dahulu mereka untuk mengetahui apakah roh yang ada pada mereka itu berasal dari Allah atau tidak. Sebab banyak nabi palsu sudah berkeliaran ke mana-mana. Beginilah caranya kalian tahu apakah itu Roh Allah atau tidak: Orang yang mengakui bahwa Yesus Kristus datang ke dunia sebagai manusia, orang itu mempunyai Roh yang datang dari Allah. Tetapi orang yang tidak mengakui hal ini mengenai Yesus, tidak mempunyai Roh Allah. Orang itu mempunyai roh dari Musuh Kristus. Saudara sudah mendengar bahwa roh itu akan datang, dan sekarang ia sudah ada di dalam dunia ini. Tetapi anak-anakku, kalian milik Allah. Kalian sudah mengalahkan nabi-nabi palsu, sebab Roh yang ada padamu lebih berkuasa daripada roh yang ada pada orang-orang milik dunia ini. Nabi-nabi palsu itu berbicara tentang hal-hal dunia, dan dunia mendengar perkataan mereka, sebab mereka milik dunia. Tetapi kita adalah anak-anak Allah; dan orang yang mengenal Allah, mendengar perkataan kita. Orang yang bukan milik Allah, tidak mendengar perkataan kita. Begitulah caranya kita mengetahui perbedaan antara Roh yang memberi ajaran yang benar, dan roh yang menyesatkan.