1 Tawarikh 9:22-34

1 Tawarikh 9:22-34 Alkitab Terjemahan Baru (TB)

Mereka semuanya yang terpilih menjadi penunggu ambang pintu ada dua ratus dua belas orang. Mereka telah terdaftar dalam silsilah di desa-desa mereka. Daud dan Samuel, pelihat itu, mengangkat mereka dalam jabatan itu. Mereka dan anak-anak mereka bertugas menjaga pintu-pintu gerbang rumah TUHAN, yakni Bait Kemah itu. Ke arah empat mata angin ditempatkan penunggu-penunggu pintu gerbang itu, yakni ke arah timur, barat, utara dan selatan. Dan saudara-saudara mereka yang tinggal di desa-desa mereka, pada waktu-waktu tertentu harus masuk selama tujuh hari untuk bekerja bersama-sama mereka, sedang keempat kepala penunggu pintu gerbang itu memegang jabatan tetap. Mereka adalah orang Lewi dan mengawasi bilik-bilik serta perbendaharaan rumah Allah. Mereka bermalam di sekitar rumah Allah itu sebab mereka bertanggung jawab atas penjagaan dan harus membuka pintu setiap pagi. Sebagian dari mereka mengurus perkakas ibadah: mereka menghitung perkakas itu pada waktu dimasukkan dan dikeluarkan. Sebagian dari mereka ditugaskan mengurus perabotan, yakni segala perabotan tempat kudus, dan mengurus tepung yang terbaik, anggur, minyak, kemenyan dan rempah-rempah, sedangkan beberapa orang imam menyediakan campuran rempah-rempah. Matica, salah seorang Lewi, anak sulung Salum, orang Korah itu, mendapat tugas tetap untuk mengolah roti. Dan sebagian dari anak-anak orang Kehat, yakni dari sanak saudara mereka, mengurus roti sajian untuk disediakan setiap hari Sabat. Dan inilah para penyanyi, kepala-kepala puak orang Lewi, yang diam di bilik-bilik dan bebas dari pekerjaan lain, sebab siang dan malam mereka sibuk dengan pekerjaannya. Itulah para kepala puak orang Lewi, para kepala, menurut keturunan mereka; mereka ini diam di Yerusalem.

1 Tawarikh 9:22-34 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

Semua yang dipilih untuk menjaga pintu-pintu gerbang ada 212 orang. Mereka terdaftar menurut desa-desa tempat tinggal mereka. Leluhur mereka diberi jabatan-jabatan itu oleh Raja Daud dan Nabi Samuel. Sejak itu mereka dan keturunan mereka tetap menjadi penjaga pintu gerbang Rumah TUHAN. Ada 4 pintu: satu di utara, satu di selatan, satu di timur dan satu di barat. Di setiap pintu itu ditempatkan seorang Lewi yang menjadi kepala penjaga. Sanak saudara mereka yang tinggal di desa-desa, membantu mereka secara bergilir -- setiap kali satu minggu lamanya. Tetapi keempat kepala penjaga itu bertugas secara tetap. Mereka bertanggung jawab atas ruangan-ruangan di Rumah TUHAN dan barang-barang yang disimpan di situ. Mereka tinggal di dekat Rumah TUHAN, sebab mereka harus menjaga rumah itu dan membuka pintu-pintu gerbangnya setiap pagi. Sebagian orang Lewi yang lain bertanggung jawab atas perkakas-perkakas untuk ibadat. Merekalah yang menghitungnya pada waktu dikeluarkan dan pada waktu dikembalikan. Sebagian lagi bertanggung jawab atas perabot-perabot ibadat dan atas tepung, anggur, minyak zaitun, kemenyan, serta rempah-rempah. Tetapi yang bertanggung jawab mencampur rempah-rempah itu adalah imam-imam. Yang bertanggung jawab membuat persembahan yang dipanggang adalah seorang Lewi bernama Matica, anak sulung Salum dari kaum Korah. Orang-orang dari kaum Kehat bertanggung jawab untuk menyiapkan roti sajian bagi TUHAN setiap hari Sabat. Sebagian orang Lewi yang lain bertugas menjadi penyanyi di Rumah TUHAN. Kepala-kepala keluarga mereka tinggal di beberapa gedung di Rumah TUHAN. Mereka tidak diberi tugas lain, karena mereka dinas siang dan malam. Orang-orang yang disebut di atas adalah kepala-kepala keluarga Lewi menurut garis keturunan mereka. Mereka adalah pemimpin-pemimpin yang tinggal di Yerusalem.