Keesokan harinya pagi-pagi mereka maju menuju padang gurun Tekoa. Ketika mereka hendak berangkat, berdirilah Yosafat, dan berkata: ”Dengar, hai Yehuda dan penduduk Yerusalem! Percayalah kepada TUHAN, Allahmu, dan kamu akan tetap teguh! Percayalah kepada nabi-nabi-Nya, dan kamu akan berhasil!” Setelah ia berunding dengan rakyat, ia mengangkat orang-orang yang akan menyanyi nyanyian untuk TUHAN dan memuji TUHAN dalam pakaian kudus yang semarak pada waktu mereka keluar di muka orang-orang bersenjata, sambil berkata: ”Nyanyikanlah nyanyian syukur bagi TUHAN, bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya!” Ketika mereka mulai bersorak-sorai dan menyanyikan nyanyian pujian, dibuat TUHANlah penghadangan terhadap bani Amon dan Moab, dan orang-orang dari pegunungan Seir, yang hendak menyerang Yehuda, sehingga mereka terpukul kalah. Lalu bani Amon dan Moab berdiri menentang penduduk pegunungan Seir hendak menumpas dan memunahkan mereka. Segera sesudah mereka membinasakan penduduk Seir, mereka saling bunuh-membunuh. Ketika orang Yehuda tiba di tempat peninjauan di padang gurun, mereka menengok ke tempat laskar itu. Tampaklah semua telah menjadi bangkai berhantaran di tanah, tidak ada yang terluput. Lalu Yosafat dan orang-orangnya turun untuk menjarah barang-barang mereka. Mereka menemukan banyak ternak, harta milik, pakaian dan barang-barang berharga. Yang mereka rampas itu lebih banyak dari pada yang dapat dibawa. Tiga hari lamanya mereka menjarah barang-barang itu, karena begitu banyaknya. Pada hari keempat mereka berkumpul di Lembah Pujian. Di sanalah mereka memuji TUHAN, dan itulah sebabnya orang menamakan tempat itu Lembah Pujian hingga sekarang. Lalu pulanglah sekalian orang Yehuda dan Yerusalem dengan Yosafat di depan. Mereka kembali ke Yerusalem dengan sukacita, karena TUHAN telah membuat mereka bersukacita karena kekalahan musuh mereka. Mereka masuk ke Yerusalem dengan gambus dan kecapi dan nafiri, lalu menuju rumah TUHAN. Ketakutan yang dari Allah menghinggapi semua kerajaan negeri-negeri lain, ketika mereka mendengar, bahwa TUHAN yang berperang melawan musuh-musuh Israel. Dan kerajaan Yosafat amanlah, karena Allahnya mengaruniakan keamanan kepadanya di segala penjuru.
Baca 2 Tawarikh 20
Dengarkan 2 Tawarikh 20
Bagikan
Bandingkan Semua Versi: 2 Tawarikh 20:20-30
3 Days
More numerous than the sands on the shore, are the Father’s thoughts of love towards you. You are His beloved child, and He is pleased with you! This devotional is an invitation for you to encounter the perfect, stunning nature of your heavenly Father. In His love, there is no striving and no fear, for you are in the palm of His hand.
31 Days
The Bible tells us that "in His presence is fullness of joy" and that "the joy of the Lord is our strength". Joy isn't simply another emotion; it is a fruit of the Spirit and one of the best weapons in your arsenal to fight against discouragement, depression, and defeat. Learn what the Bible has to say about joy, and strengthening yourself to become a defiantly joyful Christian.
5 hari
Alkitab menuliskan kisah bagaimana Tuhan sanggup menolong dan memberikan kemenangan kepada raja Yosafat. Apakah yang ia perbuat ketika menantikan pertolongan Tuhan untuk hidup berkemenangan? Renungan 5 Hari “Hidup Berkemenangan Bersama Tuhan” akan membantu Anda untuk memiliki respons hidup yang benar untuk dapat meraih kemenangan bersama Tuhan. Renungan ini dilengkapi dengan metode 2P yaitu Perenungan dan Penerapan agar firman Tuhan hari itu dapat lebih dimengerti dan hidup di diri kita.
Simpan ayat, baca luring, tonton klip pengajaran, dan lainnya!
Beranda
Alkitab
Rencana
Video