Matius 14:1-18

Matius 14:1-18 FAYH

KETIKA Raja Herodes Antipas mendengar mengenai Yesus, ia berkata kepada para pejabatnya, “Pasti orang itu Yohanes Pembaptis yang hidup kembali. Itulah sebabnya ia dapat melakukan mukjizat-mukjizat itu.” Herodes sudah menangkap dan memenjarakan Yohanes. Alasannya adalah: raja menikahi istri saudaranya sendiri, Filipus; namanya adalah Herodias. Yohanes menegur Herodes karena Hukum Musa melarang dia menikahi istri saudaranya. Ia ingin sekali membunuh Yohanes, tetapi ia takut orang banyak akan memberontak, karena mereka percaya bahwa Yohanes seorang nabi. Namun, pada pesta perayaan ulang tahun Herodes, anak perempuan Herodias membawakan suatu tarian yang sangat menyenangkan Herodes, sehingga Herodes bersumpah akan memberikan apa pun yang diminta oleh anak gadis itu. Akibatnya, atas desakan ibunya, gadis itu meminta kepala Yohanes Pembaptis di atas sebuah baki. Raja merasa sedih sekali, tetapi karena ia sudah bersumpah dan tidak mau menarik kembali sumpah yang telah diucapkannya di hadapan para tamu, ia pun memberikan perintah untuk meluluskan permintaan anaknya itu. Demikianlah seorang pengawal memancung kepala Yohanes di penjara, dan kepalanya ditaruh di atas baki dan diberikan kepada anak gadis itu. Kemudian anak itu membawanya kepada ibunya. Murid-murid Yohanes datang meminta tubuhnya dan menguburkannya serta pergi memberitahukan kepada Yesus apa yang telah terjadi. Segera setelah Yesus mendengar berita itu, Ia naik perahu dan pergi menyendiri ke tempat yang sunyi. Tetapi orang banyak melihat ke arah mana Yesus pergi dan dari berbagai desa mereka mengikuti Dia dengan jalan darat. Jadi, ketika Yesus keluar dari padang gurun, sekumpulan orang banyak sudah menunggu-Nya. Yesus merasa kasihan kepada mereka dan yang sakit disembuhkan-Nya. Menjelang malam murid-murid-Nya datang kepada-Nya dan berkata, “Sekarang sudah lewat waktu makan, dan tempat ini terpencil. Suruhlah orang banyak itu pergi ke desa-desa membeli makanan.” Tetapi Yesus menjawab, “Tidak perlu mereka pergi. Kalianlah yang harus memberi mereka makan!” “Apa?” seru mereka. “Kita hanya mempunyai lima roti dan dua ikan!” “Bawalah kemari,” kata Yesus.

Rencana Bacaan dan Renungan gratis terkait dengan Matius 14:1-18