Yohanes 15:9-15

Yohanes 15:9-15 FAYH

“Aku telah mengasihi kalian seperti Bapa telah mengasihi Aku. Hiduplah di dalam kasih-Ku. Kalau kalian menaati Aku, kalian hidup di dalam kasih-Ku, sebagaimana Aku juga menaati Bapa-Ku dan hidup di dalam kasih-Nya. Aku mengatakan hal ini kepada kalian supaya kalian dipenuhi dengan sukacita. Cawan kesukaan kalian bahkan akan melimpah! Aku menghendaki agar kalian saling mengasihi, sebagaimana Aku mengasihi kalian. Dan inilah ukurannya—kasih yang terbesar dinyatakan, apabila seseorang menyerahkan hidupnya bagi sahabat-sahabatnya. Jikalau kalian taat kepada-Ku, kalian adalah sahabat-sahabat-Ku. Aku tidak lagi memanggil kalian hamba, karena seorang tuan tidak menceritakan hal-hal pribadi kepada hambanya. Sekarang kalian adalah sahabat-sahabat-Ku, yang dibuktikan oleh kenyataan, bahwa Aku telah memberitahukan kepada kalian segala sesuatu yang telah diberitahukan oleh Bapa kepada-Ku.

Baca Yohanes 15

Bible App

Bible App for Kids

Bandingkan Semua Versi: Yohanes 15:9-15

Video Terkait

Yohanes 15:1-27

Yohanes 15 | Kehidupan Yesus

Rencana Bacaan dan Renungan gratis terkait dengan Yohanes 15:9-15

Mengasihi Tuhan Dan Sesama

3 hari

Renungan ini mengingatkan pentingnya mengasihi Tuhan dan sesama. Setiap kita diciptakan untuk tetap berpusat kepada Tuhan dan melayani sesama kita. Itulah panggilan yang Tuhan berikan kepada setiap pribadi.

You Are Loved

4 Days

God loves you. Whoever you are, wherever you are in your life, God loves you! In this month, when we celebrate love, don't forget that God's love for you is greater than every other love. In this four day series, immerse yourself in God's love.

Kehidupan Yang Berbuah

4 Hari

Renungan ini akan mendorong setiap orang percaya untuk bisa mempunyai kehidupan yang berbuah. Setiap petani selalu mengharapan apa yang ditanam untuk bisa menghasilkan buat, demikian juga Tuhan kita yang menginginkan kehidupan kita untuk bisa menjadi berkat bagi orang lain.

Terhubung Dengan Sang Sumber

4 hari

Yesus ingin kita, pengikut dan murid-murid-Nya, tinggal di dalam Dia seperti ranting tidak terpisahkan dari pokoknya. Dialah Sumber kehidupan kita. Dari hubungan kita dengan-Nya, Dia ingin kita berbuah; meneruskan Kasih yang sejati kepada orang lain dan memuliakan Bapa di surga. Mari renungkan bagaimana kita bisa membangun hubungan yang lebih mendalam dengan Tuhan.