Sebab kita semua harus menghadap Kristus untuk diadili dan kehidupan kita akan tersingkap di hadapan-Nya. Kita masing-masing akan mendapat apa yang patut kita terima untuk perbuatan-perbuatan yang kita lakukan di dalam tubuh fana ini, baik ataupun buruk. Karena rasa takut yang khidmat terhadap Tuhan inilah, yang selalu memenuhi pikiran kami, maka kami bekerja keras untuk membawa orang lain kepada Kristus. Allah mengetahui bahwa hati kami tulus dalam hal ini, dan saya harap bahwa jauh di dalam lubuk hati Saudara juga ada keyakinan demikian. Apakah kami memuji-muji diri sendiri lagi? Tidak, tetapi saya memberikan senjata kepada Saudara untuk digunakan melawan pengkhotbah-pengkhotbah yang menyombongkan ketampanan rupa dan kepandaian berkhotbah, tetapi tidak mempunyai hati yang benar dan jujur. Saudara dapat membanggakan kami, karena kami setidak-tidaknya jujur dan bermaksud baik. Apakah pikiran kami tidak waras (karena mengatakan hal-hal seperti itu mengenai diri kami)? Kalau demikian halnya, kami melakukannya untuk membawa kemuliaan bagi Allah. Dan kalau pikiran kami waras, itu adalah untuk kebaikan Saudara. Apa pun yang kami lakukan, jelas bukan untuk mencari keuntungan bagi diri sendiri, melainkan karena kasih Kristus sekarang menguasai kami. Karena kita percaya bahwa Kristus mati bagi kita sekalian, hendaknya kita juga percaya bahwa kita telah mati terhadap hidup lama yang dahulu kita jalani. Ia mati bagi semua orang, supaya yang hidup, yaitu yang telah menerima hidup kekal dari Yesus Kristus, tidak lagi hidup untuk diri sendiri, dan mencari kesenangan sendiri, tetapi hidup untuk menyenangkan Kristus, yang mati dan bangkit kembali untuk mereka. Jadi, janganlah mengukur nilai orang Kristen menurut pandangan dunia atau menurut rupa mereka secara lahir. Kesalahan saya dahulu ialah memandang Kristus hanya sebagai manusia seperti saya. Alangkah bedanya pandangan saya sekarang!
Baca 2 Korintus 5
Berbagi
Bandingkan Semua Versi: 2 Korintus 5:10-16
Simpan ayat, baca luring, tonton klip pengajaran, dan lainnya!
Beranda
Alkitab
Rencana
Video