Matius 22:27-39

Matius 22:27-39 AMD

Setelah ketujuh bersaudara itu meninggal, akhirnya perempuan itu juga meninggal. Jadi, ketika manusia dibangkitkan dari kematian, istri siapakah perempuan itu? Karena ketujuh bersaudara itu telah menikahinya.” Yesus menjawab, “Kamu salah sekali! Kamu tidak mengerti Kitab Suci maupun kuasa Allah. Pada waktu kebangkitan, tidak akan ada perkawinan. Orang-orang tidak menikah dan tidak dinikahi. Semua orang akan sama seperti malaikat di surga. Bukankah kamu telah membaca apa yang dikatakan kepadamu oleh Tuhan tentang kebangkitan orang-orang mati? Allah berkata, ‘Akulah Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub.’ Ia bukan Allah orang mati, tetapi Allah orang yang hidup. Jadi, orang-orang ini sesungguhnya tidak mati.” Ketika orang-orang mendengar tentang ini, mereka menjadi sangat heran dengan ajaran Yesus. Ketika orang Farisi mendengar bahwa Yesus telah membuat orang-orang Saduki bungkam, maka mereka berkumpul untuk menemui Yesus. Salah satu dari mereka, yaitu seorang guru Taurat, bertanya kepada Yesus untuk menguji-Nya. Ia berkata, “Guru, perintah apakah yang terpenting dalam hukum Taurat?” Yesus menjawab, “‘Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu, segenap jiwamu, dan segenap pikiranmu.’ Inilah perintah yang pertama dan yang paling utama. Dan perintah yang kedua adalah ‘Kasihilah tetanggamu seperti kamu mengasihi dirimu sendiri.’