Para pemimpin bangsa Israel dan keluarganya menjadi warga baru yang pertama menempati kota suci Yerusalem, sedangkan rakyat dari suku Yehuda dan Benyamin membuang undi untuk menentukan satu dari setiap sepuluh keluarga untuk menetap di Yerusalem, sementara yang sembilan lagi menetap di kota-kota lain.