Habis itu katalah Ija pada Thomas: Kasi kamari djarimu, dan lihat tangan‐tangan Béta, dan kasi kamari tanganmu, dan taroh itu di lambong Béta, dan djangan tinggal kafir, tetapi pertjaja djuga!
Maka menjahutlah Thomas, dan katalah padanja: Ja Tuhanku! dan Ilahku!