Matius 17
17
Yesus dimuliakan
(Mrk. 9:2-13; Luk. 9:28-36)
1 # 17:1-13 Tiga *pengikut Yesus melihat *keagungan-Nya bersama dengan *Musa dan *Elia. Musa menubuatkan bahwa seorang *nabi yang lain seperti dirinya akan datang (PL, Ul. 18:18) dan Elia diharapkan datang kembali mempersiapkan kedatangan Sang *Mesias (lihat PL, Mal. 4:5-6). Suara dari awan memaklumkan bahwa Yesuslah yang telah dipilih untuk melaksanakan misi Allah dan bahwa mereka harus mendengarkan-Nya. Ketika para *pengikut bertanya tentang kedatangan *Elia mempersiapkan jalan untuk *Mesias, Yesus menyatakan bahwa Yohanes *Pembaptis (Yahya) telah memenuhi pengharapan tersebut (lihat 11:14). #17:1 Gunung yang tinggi – Tempat tradisional bagi *para nabi menerima wahyu dari Allah. Baik *Musa maupun *Elia sama-sama menerima wahyu di atas gunung (lihat PL, Kel. 2-4; PL, 1Raj. 19). Enam hari kemudian Yesus membawa Petrus dengan Yakobus dan saudaranya Yohanes, menyendiri ke sebuah gunung yang tinggi. 2#17:2 Menjadi terang – Seperti wajah *Musa ketika ia berbicara dengan Allah di Gunung Sinai (lihat PL, Kel. 34:29). Di depan mereka, Yesus berubah rupa: Muka-Nya menjadi terang seperti matahari dan pakaian-Nya putih berkilauan. 3Kemudian ketiga pengikut-Nya itu melihat Musa dan Elia berbicara dengan Yesus. 4Lalu Petrus berkata kepada Yesus, “Tuhan, enak sekali kita di sini. Kalau Tuhan suka, saya akan mendirikan tiga kemah di sini: satu untuk Tuhan, satu untuk Musa, dan satu lagi untuk Elia.”
5 # 17:5 Awan – Sebuah tanda kehadiran Allah (lihat PL, Kel. 16:10; 19:9; 24:15-18). #17:5 Lihat PL, Yes. 42:1. Sementara Petrus masih berbicara, awan yang terang sekali meliputi mereka dan dari awan itu terdengar suara yang berkata, “Inilah Anak-Ku yang Kukasihi. Ia menyenangkan hati-Ku. Dengarkan Dia!”
6Waktu pengikut-pengikut Yesus mendengar suara itu, mereka begitu ketakutan sehingga tersungkur ke tanah. 7Tetapi Yesus datang dan menyentuh mereka. “Bangunlah,” kata-Nya, “jangan takut!” 8Ketika mereka memandang, mereka tidak melihat siapa pun, kecuali Yesus saja.
9Waktu mereka turun dari gunung itu, Yesus memperingatkan mereka, “Jangan memberitahukan kepada siapa pun apa yang kalian lihat tadi, sebelum Anak Manusia dibangkitkan dari kematian.”
10Pengikut-pengikut Yesus bertanya kepada-Nya, “Mengapa guru-guru agama berkata bahwa Elia harus datang terlebih dahulu?”
11Yesus menjawab, “Memang Elia datang dan ia akan membereskan segala sesuatu. 12#17:12 *Elia sudah datang – Lihat 11:14. Tetapi Aku berkata kepadamu, Elia sudah datang, namun orang-orang tidak mengenal dia; mereka memperlakukan dia semau mereka saja. Dan begitu juga mereka akan memperlakukan Anak Manusia.”
13Lalu para pengikut-Nya mengerti bahwa Yesus bicara tentang Yohanes Pembaptis.
Yesus menyembuhkan anak yang kemasukan roh jahat
(Mrk. 9:14-29; Luk. 9:37-43a)
14 # 17:14-21 Yesus tidak hanya menerima *keagungan dan kehormatan, tetapi Ia juga menunjukkan belas kasihan dan menyembuhkan orang-orang dengan kuasa Allah. Para *pengikut-Nya bisa mempunyai kemampuan serupa untuk menyembuhkan jika mereka mempunyai *iman yang kecil sekalipun. Ketika Yesus dan ketiga pengikut-Nya kembali kepada orang banyak itu, seorang laki-laki datang, sujud di hadapan Yesus, 15dan berkata, “Bapak, kasihanilah anak saya. Ia sakit ayan. Serangan ayannya begitu hebat sehingga ia sering sekali jatuh ke dalam api dan sering juga ke dalam air. 16Saya sudah membawa dia kepada pengikut-pengikut Bapak, tetapi mereka tidak dapat menyembuhkan dia.”
17Yesus menjawab, “Bukan main kalian ini! Kalian sungguh orang-orang yang menyeleweng dan tidak percaya. Sampai kapan Aku harus tinggal bersama kalian dan bersabar terhadap kalian? Bawa anak itu kemari!” 18Lalu Yesus memerintahkan roh jahat yang di dalam anak itu keluar. Dan roh jahat itu keluar, lalu anak itu sembuh pada saat itu juga.
19Kemudian pengikut-pengikut Yesus datang kepada-Nya secara tersendiri dan bertanya kepada-Nya, “Pak, apa sebab kami tidak dapat mengusir roh jahat itu?”
20 # 17:20 Biji sawi – Di Palestina tanaman sawi bertumbuh sampai tiga meter tingginya dari benih yang sangat kecil. Yesus menjawab, “Sebab kalian kurang percaya. Ingatlah! Kalau kalian mempunyai iman sebesar biji sawi, kalian dapat berkata kepada bukit ini, ‘Pindahlah ke sana!’ pasti bukit ini akan pindah. Tidak ada sesuatu pun yang tidak dapat kalian buat! [ 21Tetapi roh jahat yang semacam ini, hanya bisa diusir oleh doa dan puasa saja.]”
Yesus berbicara lagi tentang kematian-Nya
(Mrk. 9:30-32; Luk. 9:43b-45)
22 # 17:22-23 Yesus mempersiapkan para *pengikut-Nya terhadap penangkapan, kematian, dan *kebangkitan-Nya yang akan segera terjadi. Ketika pengikut-pengikut Yesus berkumpul di Galilea, Yesus berkata kepada mereka, “Tidak lama lagi, Anak Manusia akan diserahkan kepada kuasa manusia. 23Ia akan dibunuh, tetapi pada hari ketiga Ia akan dibangkitkan.”
Maka pengikut-pengikut-Nya menjadi sedih sekali.
Pembayaran pajak Rumah Tuhan
24 # 17:24-27 Pada masa Yesus hidup di bumi, warga suatu negara tidak diharuskan membayar pajak. Tetapi Yesus mengatakan kepada para *pengikut-Nya bahwa mereka harus membayar pajak mereka untuk *Bait Allah meskipun sebagai warga *Kerajaan Allah, mereka seharusnya dibebaskan dari pajak itu. Allah akan mencukupkan kebutuhan mereka. #17:24 Pajak untuk *Rumah Tuhan – Setiap orang laki-laki Yahudi dewasa diharuskan membayar pajak setiap tahun untuk pemeliharaan *Rumah Tuhan . Jumlah yang diwajibkan adalah sekitar upah dua hari kerja sebagai petani. Waktu Yesus dan pengikut-pengikut-Nya sampai di Kapernaum, penagih-penagih pajak Rumah Tuhan datang kepada Petrus dan bertanya, “Gurumu membayar pajak Rumah Tuhan atau tidak?”
25Petrus menjawab, “Bayar!”
Ketika Petrus pulang, Yesus menyapa dia lebih dahulu, “Simon, bagaimana pendapatmu? Siapa yang harus membayar bea atau pajak kepada raja-raja dunia ini? Rakyatkah atau orang asing?”
26 # 17:26 Rakyat tidak perlu membayar – Pada waktu itu para raja biasanya menagih pajak dari orang-orang yang mereka taklukkan. “Orang asing,” jawab Petrus.
“Kalau begitu,” kata Yesus, “rakyat tidak perlu membayar. 27#17:27 Janganlah kita menyinggung perasaan orang-orang itu – Status para *pengikut Yesus sebagai warga *Dunia Baru Allah membebaskan mereka dari pembayaran pajak untuk *Bait Allah, namun Yesus tidak mau menekankan hal itu. Lihat 12:6. #17:27 Mata uang – Nilainya setara dengan upah empat hari kerja untuk seorang buruh. Jumlah itu cukup untuk membayar pajak *Rumah Tuhan untuk dua orang. Tetapi janganlah kita menyinggung perasaan orang-orang itu. Jadi, pergilah ke danau untuk memancing. Ambillah ikan pertama yang kautangkap. Di dalam mulutnya itu engkau akan menemukan mata uang yang cukup untuk pajak kita berdua. Ambillah uang itu dan bayarlah kepada mereka pajak kita untuk Rumah Tuhan.”
Выбрано:
Matius 17: inotazi
Выделить
Поделиться
Копировать
Хотите, чтобы то, что вы выделили, сохранялось на всех ваших устройствах? Зарегистрируйтесь или авторизуйтесь
KITAB SUCI INJIL DENGAN CATATAN STUDI © LAI 2004